Beban Kerja dan Kepribadian HEXACO terhadap Perilaku Cyberloafing pada Karyawan

Ananto, Anggoro Maxi (2024) Beban Kerja dan Kepribadian HEXACO terhadap Perilaku Cyberloafing pada Karyawan. Sarjana (S1) thesis, Universitas Islam 45.

	Text PENDAHULUAN-7.pdf Download (732kB)
	Text BAB I.pdf Download (193kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (506kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (682kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (320kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Download (133kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA - LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRACT Research conducted by the Indonesian Internet Service Providers Association (APJII) in 2023 states that the number of internet users in Indonesia will be 215.6 million people from 275.7 million people. This is also felt by PT. Mustika Memadata that 8 out of 10 people do cyberloafing. The aim of this research is to determine the influence of HEXACO workload and personality on cyberloafing behavior. Non-parametric correlation research design. Subjects are employees of PT. Mustika has 74 employees. The sampling technique uses population studies. Data collection methods use psychological scales and interviews. The cyberloafing behavior instrument is the original scale journal of Lim and Teo (2005), with a reliability of 0.85 and 0.90, with a reliability of 0.85 and 0.90, the HEXACO personality instrument scale adapts The Hexaco-60 A short Measure Ashton & Lee (2009) with a reliability of 0.822. Data analysis used Spearman rank correlation and multiple regression. The results of the multiple regression test show a value of B= 10.421, p=0.030 (p<0.05), which means HEXACO workload and personality on cyberloafing. The coefficient of determination (R2) of 0.527 means that HEXACO's workload and personality contribute 52.7% to cyberloafing, while 47.3% is influenced by other. Keywords: Cyberloafing behavior, HEXACO workload and personality ABSTRAK Riset yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada tahun 2023 menyebutkan jumlah pengguna internet di Indonesia sebanyak 215,6 juta jiwa dari 275,7 juta jiwa. Hal ini juga dirasakan oleh PT. Mustika Memadata yang 8 dari 10 individu melakukan cyberloafing. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh beban kerja dan kepribadian HEXACO terhadap perrilaku cyberloafing. Disain penelitian korelasi non parametrik. Subjek adalah karyawan PT. Mustika Memadata sebanyak 74 individu karyawan. Teknik pengambilan sampel pada menggunakan studi populasi. Metode pengumpulan data menggunakan skala psikologi dan wawancara. Instrumen perilaku cyberloafing merupakan jurnal skala asli Lim dan Teo (2005), dengan reabilitas sebesar 0,85 dan 0.90, dengan reabilitas sebesar 0,85 dan 0.90, skala instrumen HEXACO personality mengadaptasi The Hexaco-60 A short Measure Ashton & Lee (2009) dengan reliabiltas 0,822 Analisis data menggunakan korelasi rank spearman dan regresi ganda. Hasil uji regresi ganda menunjukkan nilai B= 10,421, p=0,030 (p<0.05), yang berarti beban kerja dan honesty-humillity pada kepribadian HEXACO terhadap perilaku cyberloafing. Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,527 memiliki makna bahwa beban kerja dan kepribadian HEXACO menyumbang pengaruh sebesar 52,7% terhadap perilaku cyberloafing, sementara 47,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci: Perilaku cyberloafing, beban kerja dan kepribadian HEXACO

Actions (login required)

View Item