Peran Kompetensi Kepribadian Guru PAI Dalam Meningkatkan Akhlak Siswa Di SMAN 1 Tambun Utara

Nurhasari, Nurhasari (2022) Peran Kompetensi Kepribadian Guru PAI Dalam Meningkatkan Akhlak Siswa Di SMAN 1 Tambun Utara. Sarjana (S1) thesis, Universitas Islam "45" Bekasi.

	Text pendahuluan sari.pdf Download (1MB)
	Text bab 1 sari(1).pdf Download (300kB)
	Text bab 2 sari.pdf Restricted to Repository staff only Download (485kB) | Request a copy
	Text bab 3 sari(1).pdf Restricted to Repository staff only Download (334kB) | Request a copy
	Text bab 4 sari.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB) | Request a copy
	Text bab 5 sari.pdf Download (189kB)
	Text bab daftar pustaka sari.pdf Download (190kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kompetensi kepribadian guru PAI dalam meningkatkan akhlak siswa di SMAN 1 Tambun Utara untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat peran kompetensi kepribadian guru PAI dalam meningkatkan akhlak siswa di SMAN 1 Tambun Utara. Metode penelitian ini adalah kualitatif yang proses pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Informasi penelitian diperoleh melalui kepala sekolah, guru PAI dan siswa di SMAN 1 Tambun Utara. Peran guru sebagai teladan, dilihat dari kompetensinya yaitu kompetensi kepribadian, dimana guru harus menjadi teladan bagi anak didiknya, keteladanan guru PAI diantaranya memberikan contoh bagi siswa dan siswinya, metode pembiasaan seperti solat berja’maah, membaca doa sehabis solat mengikuti peraturan disekolah dan hadir tepat waktu, hal ini dapat menjadi contoh dan kebiasaan bagi siswa dan siswi lainya, dan melalui metode nasehat biasanya guru melakukan pendekatan lalu memberikan arahan dan nasihat kepada peserta didik tersebut dengan kata-kata yang mendidik siswa agar tidak mengulangi kesalahannya lagi. Sedangkan faktor pendukung diantaranya tenaga pendidik yang profesional, memiliki stakeholder dan sarana prasarana yang baik dan memadai. Serta faktor penghambatnya diantaranya kurangnya perhatian dari orang tua, heterogenitas bahwa keadaan lingkungan peserta didik yang berada diantara percampuran budaya desa dan kota, sehingga peserta didik (remaja) akan mencoba meniru budaya-budaya yang ada di perkotaan meskipun tidak sesuai dengan budaya masyarakat setempat, dan maraknya dunia teknologi dan informasi yang semakin luas, sehingga perlunya filter terhadap informasi yang didapat. Kata Kunci: Kompetensi Kepribadian, Guru PAI, Akhlak Siswa.

Actions (login required)

View Item