ANALISIS KESESUAIAN REFINANCING PADA PRODUK PEMBIAYAAN PROPERTI AKAD MUSYARAKAH MUTANAQISHAH DI BANK SYARIAH INDONESIA TERHADAP FATWA DSN NO. 89/DSN-MUI/XII/2013

Lutfiah, Lutfiah (2022) ANALISIS KESESUAIAN REFINANCING PADA PRODUK PEMBIAYAAN PROPERTI AKAD MUSYARAKAH MUTANAQISHAH DI BANK SYARIAH INDONESIA TERHADAP FATWA DSN NO. 89/DSN-MUI/XII/2013. Sarjana (S1) thesis, Universitas Islam “45” Bekasi.

[img] Text
PENDAHULUAN.pdf

Download (800kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (802kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (817kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (475kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (741kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf

Download (229kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (351kB)

Abstract

Lutfiah. 41182933180014. Analisis Kesesuaian Refinancing Pada Produk Pembiayaan Properti Akad Musyarakah Mutanaqishah Di Bank Syariah Indonesia Terhadap Fatwa DSN No. 89/DSN-MUI/XII/2013. Prodi Perbankan Syariah. Universitas Islam “45” Bekasi. 1444 H/2022 M. 131 Halaman Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan implementasi refinancing pada produk pembiayaan properti dengan skema akad musyarakah mutanaqishah di Bank Syariah Indonesia (BSI) yang disesuaikan dengan Fatwa DSN-MUI Nomor 89/DSN-MUI/XII/2013 tentang pembiayaan ulang (refinancing) syariah. Metode yang digunakan dalam proses penelitian ini yaitu metode kualitatif pendekatan deskriptif. Dengan pengambilan data penelitian berdasarkan sumber data primer dan data sekunder. Proses analisis data dilakukan dengan tiga teknik yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil dari proses analisis data dibuktikan dengan uji keabsahan data dengan teknik triangulasi sumber sehingga data yang diperoleh dianggap akurat. Hasil penelitian menunjukkan secara keseluruhan implementasi refinancing pada produk pembiayaan properti dengan skema akad musyarakah mutanaqishah di Bank Syariah Indonesia (BSI) sudah sesuai dengan ketentuan-ketentuan pada fatwa DSN-MUI Nomor 89/DSN-MUI/XII/2013 tentang pembiayaan ulang (refinancing) syariah. Namun, ada dua aspek yang belum sesuai dengan fatwa yaitu, Pertama: bahwa biaya-biaya pada pembiayaan yang muncul sepenuhnya menjadi beban nasabah, misalnya biaya administrasi, biaya notaris, biaya asuransi, biaya taksasi, dan lain-lain. Dan, Kedua: apabila terdapat kerugian pada fasilitas refinancing maka ditanggung oleh nasabah, karena dalam hal ini Bank Syariah Indonesia (BSI) merupakan lembaga profit.

Item Type: Thesis (TA, Skripsi, Tesis, Disertasi) (Sarjana (S1))
Contributors/Dosen Pembimbing,NIDN Dosen bisa diakses di LINK https://bit.ly/NIDNdosenunismabekasi:
ContributionContributors / Dosen PembimbingNIDN
UNSPECIFIEDFahlevi, Rizal0419018905
Subjects: Bank Syariah
Faculty: Fakultas Agama Islam > Perbankan Syariah S1
Depositing User: Users 175 not found.
Date Deposited: 18 Aug 2022 07:32
Last Modified: 18 Aug 2022 07:32
URI: http://repository.unismabekasi.ac.id/id/eprint/669

Actions (login required)

View Item View Item