STABILITAS TANAH LEMPUNG MUARA GEMBONG DENGAN CAMPURAN ABU SEKAM PADI DAN KAPUR

Kurniawan, Elan (2023) STABILITAS TANAH LEMPUNG MUARA GEMBONG DENGAN CAMPURAN ABU SEKAM PADI DAN KAPUR. Sarjana (S1) thesis, Universitas Islam "45" Bekasi.

	Text PENDAHULUAN.pdf Download (590kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (290kB) | Request a copy
	Text BAB I1.pdf Restricted to Repository staff only Download (468kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (558kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (615kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB) | Request a copy
	Text daftar pustaka Elan.pdf Download (161kB)

Abstract

Daerah Muara gembong merupakan daerah yang terletak di kabupaten bekasi. Sebagian besar tanah di daerah tersebut didominasi oleh tanah lempung. Tanah lempung merupakan tanah kohesif yang terdiri dari sebagian besar butir-butir yang sangat kecil seperti lunak atau lanau. Sifat tanah lunak adalah gaya gesernya kecil, kemampatannya besar, koefisien permeabilitas yang kecil dan mempunyi daya dukug rendah jika dibandingkan dengan tanah lempung lainnya. Daya dukung yang rendah dapat menyebabkan kerugian, mulai dari kerugian dari sisi biaya konstruksi yang semakin mahal, hingga terancamnya keselamatan konstruksi, yaitu struktur yang dibuat tidak mampu berdiri secara stabil dan bisa roboh. Dalam hal ini diperlukan perbaikan kualitas tanah lempung, salah satu metode yang dapat dilakukan yaitu stabilisasi secara kimia dengan bahan stabilisasi berupa campuran kapur dan abu sekam padi. Penelitian ini dilakukan dengan menambahkan campuran kapur dan abu sekam padi dengan persentase campuran 3%K+2%ASP, 3%K+4%ASP, 3%K+6%ASP. Pengujian sifat fisik yang dilakukan meliputi uji kadar air, berat jenis, dan batas-batas Atterberg. Sedangkan uji mekanik meliputi uji pemadatan proctor, kuat tekan bebas, CBR, UCS dan direct shear. Pengujian fisik maupun mekanik di lakukan dengan tanah asli dan yang telah distabilisasi. Berdasarkan hasil analisis, tanah asli termasuk jenis tanah lempung anorganik (CL) yang mempunyai nilai CBR sebesar 1,315%. Nilai CBR terbaik terjadi pada tanah yang dicampur dengan Campuran 3% K+6% ASP yaitu sebesar 2,203% pada penetrasi 5mm. Artinya bahwa terjadi perubahan nilai CBR sebesar 67,53% terhadap nilai CBR tanah asli. Berdasarkan hasil analisis UCS, varian terbaik ditemukan pada tanah yang dicampur dengan Kapur dan abu sekam padi 3%k+6%ASP dengan nilai UCS yaitu 0,454kg/cm2. Artinya bahwa terjadi peningkatan sebesar 20,10% terhadap nilai UCS tanah asli. Penambahan kapur dan abu sekam terbukti mampu meningkatkan daya dukung tanah lunak. Kata Kunci : Stabilitas Tanah, Abusekam Padi, Kapur

Actions (login required)

View Item