Evaluasi Biaya Dan Waktu Proyek Jembatan Penyebrangan Orang Di Stasiun Tanjung Barat Dengan Metode Earned Value Management (EVM)

Darmawan, Ferry Tri (2024) Evaluasi Biaya Dan Waktu Proyek Jembatan Penyebrangan Orang Di Stasiun Tanjung Barat Dengan Metode Earned Value Management (EVM). Sarjana (S1) thesis, Universitas Islam 45 Bekasi.

[img] Text
PENDAHULUAN.pdf

Download (7MB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (6MB)

Abstract

Pada pelaksanaan pekerjaan konstruksi segala hal yang dapat mengakibatkan keterlambatan dalam proses pengerjaan dapat terjadi, sehingga akan mengakibatkan bertambahnya biaya dan waktu pelaksanaan. Keterlambatan pelaksanaan proyek dapat diatasi dengan melakukan suatu percepatan pekerjaan, namun faktor biaya dan mutu harus tetap diperhatikan. Pada pelaksanaan Proyek Pembangunan Jembatan Penyebrangan Orang Stasiun Tanjung Barat, peneliti ingin menganalisa percepatan pekerjaan yang dapat dilakukan pada proyek tersebut sebagai perbandingan antara biaya normal dan biaya setelah dipercepat. Penelitian ini menganalisa percepatan durasi proyek pada pelaksanaan Proyek Pembangunan Jembatan Penyebrangan Orang Stasiun Tanjung Barat dengan penambahan jam kerja (lembur) dengan variasi 1 sampai 3 jam dan dengan penambahan tenaga kerja berdasarkan waktu lembur menggunakan metode Time Cost Trade Off. Kemudian akan dihitung perbandingan biaya setelah dilakukan percepatan dengan menambah jam kerja dan tenaga kerja. Dari hasil analisa menggunakan metode Time Cost Trade Off didapatkan kesimpulan bahwa Tenaga Kerja dan Waktu selama 5 jam dengan biaya total sebesar Rp. 12.481.958.693 dan durasi 136,6 hari merupakan penambahan jam kerja yang paling efisien, sedangkan untuk penambahan jam kerja selama 2 jam lembur dengan biaya sebesar Rp. 12.529.524.629 dan durasi 142,9 hari. Sehingga hasil dari analisa yang paling efisien adalan dengan melakukan penambahan Tenaga Kerja dan Waktu selama 5 jam mendapatkan efisiensi waktu sebesar 8,94% dan 0,78% efisiensi biaya dari biaya dan durasi normal. Jika dihitung selisih dengan biaya normal diperoleh sebesar Rp. 98.671.307 dan 13,4 hari dari durasi normal.

Item Type: Thesis (TA, Skripsi, Tesis, Disertasi) (Sarjana (S1))
Contributors/Dosen Pembimbing,NIDN Dosen bisa diakses di LINK https://bit.ly/NIDNdosenunismabekasi:
ContributionContributors / Dosen PembimbingNIDN
UNSPECIFIEDParyati, Ninik0429017903
UNSPECIFIEDNuryati, Sri0407126801
Keywords / Kata Kunci: Metode Earned Value Management, Microsoft Project, Time Cost Trade Off.
Subjects: Manajemen Konstruksi
Faculty: Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1
Depositing User: Mr Ferry Tri Darmawan
Date Deposited: 07 Aug 2024 06:20
Last Modified: 07 Aug 2024 06:20
URI: http://repository.unismabekasi.ac.id/id/eprint/5972

Actions (login required)

View Item View Item