UPAYA GURU DALAM MENGATASI PROBLEMATIKA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI PONDOK PESANTREN TARBIYATUL WILDAN NIHAYATUL AMAL KARAWANG

Hartanto, Gilang (2022) UPAYA GURU DALAM MENGATASI PROBLEMATIKA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI PONDOK PESANTREN TARBIYATUL WILDAN NIHAYATUL AMAL KARAWANG. Sarjana (S1) thesis, Universitas Islam "45" Bekasi.

	Text 02 BAB I.pdf Download (165kB)
	Text 03 BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (382kB)
	Text 04 BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (91kB)
	Text 05 BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (189kB)
	Text 06 BAB V.pdf Download (5kB)
	Text 07 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (67kB)
	Text 01 Pendahuluan.pdf Download (666kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika apa saja yang dihadapi anak usia dini di Pesantren Tarbiyatul Wildan Nihayatul Amal dan untuk mengetahui upaya guru dalam mengatasi problematika pendidikan anak usia dini di Pesantren Tarbiyatul Wildan Nihayatul Amal. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi Hasil penelitian ini diantaranya problematika anak usia dini di Pesantren Tarbiyatul Wildan Nihayatul Amal dilihat dari tiga aspek yaitu usia, fisik, dan psikis anak. Rasa dan nilai-nilai keagamaan akan tumbuh dan berkembang seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan fisik dan psikis anak. Perhatian anak terhadap nilai-nilai dan pemahaman agama. Dan upaya guru dalam mengatasi problematika pendidikan anak usia dini diantaranya melalui materi akhlak/moral, guru menyesuaikan dengan daya tangkap dan kemampuan anak, serta guru menggunakan metode karya wisata, bercakap-cakap, demonstrasi, pemberian tugas, bercerita dan bernyanyi dan semua metode tersebut berisikan materi akhlak seperti berbakti kepada orang tua, dimana guru memberikan pengarahan, memberikan contoh dan membiasakan anak setiap kali masuk kelas dan keluar dari kelas selalu berjabat tangan (salaman) dengan mencium tangan orang yang lebih tua dan mengucapkan salam, guru selalu mengingatkan kepada peserta didik untuk saling menyayangi kepada semua teman, tidak memilih-milih teman dalam bermain, pentingnya menjaga kebersihan,dan mensyukuri atas semua nikmat-nikmat yang diberikan oleh Allah, seberapan nikmat yang telah diberikan kepada manusia semua wajib untuk disyukuri, dan guru juga memberikan contoh nikmat yang telah diberikan Allah kepada manusia seperti nikmat umur, nikmat kesehatan. Kata Kunci: Guru, Problematika, Pendidikan Usia Dini, Pondok Pesantren.

Actions (login required)

View Item